Sekian waktu menepi dari hiruk pikuk aktivitas organisasi. Sesungguhnya tidak benar-benar mati, walau seperti mati suri. Pandemi, kekosongan organisasi dan pola kehidupan sekolah yang berubah turut mempengaruhi.
Kini regulasi[1] berganti, sekolah sudah diizinkan belajar 100% terbatas termasuk sekolah kami. Geliat aktivitas juga bervariasi dimulai dari proses belajar mengajar untuk transfer ilmu dan juga pembentukan karakter serta pengembangan minat dan bakat peserta didik baik formal di kelas dan luar kelas. Salah satu organisasi resmi di sekolah adalah OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah).
OSIS adalah Pusat Kegiatan Pembinaan Kesiswaan disekolah untuk pengembangan minat, bakat serta potensi Siswa. Sesuai dengan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 226/C/Kep/0/1992 masing-masing kata memiliki arti:
Organisasi, Secara umum adalah kelompok kerja sama antara pribadi yang diadakan untuk mencapai tujuan bersama. Organisasi dalam hal ini dimaksudkan sebagai satuan atau kelompok kerja sama para siswa yang dibentuk dalam usaha mencapai tujuan bersama, yaitu mendukung terwujudnya pembinaan kesiswaan.
Siswa, adalah peserta didik pada satuan pendidikan dasar dan menengah.
Intra, berarti terletak di dalam dan di antara. Sehingga suatu organisasi siswa yang ada di dalam dan di lingkungan sekolah yang bersangkutan.
Sekolah adalah satuan pendidikan tempat menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar, yang dalam hal ini Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah atau Sekolah/Madrasah yang sederajat.
Tujuan OSIS:
- Meningkatkan generasi penerus yang beriman dan bertaqwa.
- Memahami, menghargai lingkungan hidup dan nilai-nilai moral dalam mengambil keputusan yang tepat.
- Membangun landasan kepribadian yang kuat dan menghargai HAM dalam konteks kemajuan budaya bangsa.
- Membangun, mengembangkan wawasan kebangsaan dan rasa cinta tanah air dalam era globalisasi.
- Memperdalam sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggung jawab, dan kerja sama secara mandiri, berpikir logis dan demokratis.
- Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta menghargai karya artistic, budaya dan intelektual.
- Meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani memantapkan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Langkah awal untuk memiliki organisasi dengan tujuan tersebut adalah melakukan pemilihan Ketua OSIS atau kita sebut saja KETOS. Ketua adalah pemikul tanggungjawab, pemeran utama dalam perjalanan OSIS di kemudian hari. Bolehkah kami warga sekolah berpendapat terkait pemilihan ini?
Apa Kriteria KETOS?
Ketos memiliki karakter-karakter dibawah ini sehingga dia akan siap bertanggungjawab dalam perjalanan tugasnya.
- Tanggungjawab
- Disiplin
- Manajerial
- Kerjasama
- Komunikasi
- Pengetahuan dan skill
Bagaimana cara memilih KETOS?Ada banyak cara yang dapat dilakukan dalam pemilihan KETOS, di lingkungan sekolah hal ini juga sebagai sarana untuk menerapkan materi Demokrasi bagi warga sekolah. terkadang siswa-siswi lebih cepat paham jika sebuah pengetahuan itu di praktikkan. Sekali berbuat, dua manfaat di dapat.
Contohnya:
1. Penjaringan bakal calon KETOS
2. Penetapan bakal calon menjadi calon KETOS
3. Calon KETOS melakukan kampanye, hal ini diperlukan agar warga sekolah dapat mengetahui program unggulan masing-masing. Hal ini dapat juga di bantu wali kelas, Guru BK atau Guru lain.
Kampanye dapat dilakukan secara terbuka melalui debat, pembuatan poster, membentuk tim sukses dan membuat yel-yel.
4. Tentukan hari tenang (1 hari) sebelum pemilihan sambil persiapan TPS (Tempat Pemungutan Suara)
5. Pemilihan dapat dilakukan dengan cara pencoblosan.
Apa Harapan kami terhadap KETOS?
Awali dengan hal-hal kecil karena tidak akan ada program besar tanpa yang kecil.
Berkontribusi terhadap sekolah, tunjukkan identitas OSIS sebagai organisasi yang bermanfaat.
Hidupkan kebaikan, jadi tauladan bagi siswa-siswi yang lain untuk disiplin & bertanggungjawab.
Jalin kerjasama dengan seluruh warga sekolah, baik Guru, Ketenagaan, siswa-siswi ataupun masyarakat dan sekolah lain.
Semoga KETOS terpilih dapat menjalankan amanah sebagai perpanjangan tangan sekolah.
Berjalan beriringan menjadikan SMK Negeri 2 Pangkalpinang sebagai pilihan tepat untuk generasi hebat.
Bangkitlah, kembalikan ketangguhan OSIS BELMOTI sebelumnya.
Pengurus OSIS 2019-2020
[Regulasi adalah suatu peraturan yang dibuat untuk membantu mengendalikan suatu kelompok, lembaga/ organisasi, dan masyarakat demi mencapai tujuan tertentu dalam kehidupan bersama, bermasyarakat, dan bersosialisasi]
OSIS belmoti nomor satu.💪
ReplyDeleteinsyaallah Gusty
DeleteKetos yang joss. Keren Bu Tusbi.
ReplyDeletemakasih bu Ros, semoha ketos terpilih joss
Delete